IMITASI

Hamba adalah seorang hamba yang akan bersikap selayaknya seorang hamba.

-Oktober-

Aku bertaruh bulan ini akan menjadi sangat dramatis untukku dan sebelumnya aku tidak pernah melakukan hal-hal seperti menaruh harapan di suatu bulan karena tepat setahun lalu, aku menaruh harapanku di bulan sebelas tapi sungguh itu sangat menguras emosi, tapi... aku ingin berharap bahwa bulan ini berakhir dengan indah.

Sungguh.. aku tidak akan pernah lupa dengan bulan ini. Bulan di mana aku menemukan imitasi di mana-mana. Ya, mereka yang aku kasihi, yang aku cintai, dan mereka yang aku hormati. SEMUA IMITASI! Entah apakah kenaifan ini memiliki konsentrasi terlalu pekat atau dosis kebodohanku meningkat sehingga imitasi itu menjadi sangat murah di mataku.

Menyesal?

YA! AKU MENYESAL DAN KECEWA! aku percaya dan aku cinta tapi apa yang mereka lakukan padaku? PALSU dan sangat IMITASI!

Bahkan lisan saja sudah tidak bisa berkata lugas dan hati ini sudah terlalu memar Allah.

Apa yang harus aku lakukan?

Bahkan hina serta cacian rela aku tampung. Marah serta murka rela aku telan. Aku berharap mereka juga mencintaiku walapun hanya sedikit. Setidaknya, jangan terlalu imitasi di depanku. Jangan terlalu palsu di hadapanku.

Aku tau kau melakukan apa. Aku tau kau ingin apa. Aku memohon padamu, hentikan sandiwara yang kau rancang, aku sudah tau alur yang kau buat  jadi aku mohon jangan terlalu imitasi di depanku! Jangan terlalu Palsu. -Kawan-

Jakarta, 3 Oktober 2012